2-rusak-akibat-gadget

2 KERUSAKAN AKIBAT GADGET

Photo by William Hook on Unsplash

Semua kalangan mengenal yang namanya gadget mulai dari yang tua hingga yang muda. Bahkan, anak kecil di jaman sekarang berbeda dengan anak kecil di jaman dahulu yang bermain karet, kelereng, petak umpet atau permainan lainnya. Anak kecil jaman sekarang hanya bermain dengan gadget, semua permainan tersebut sudah ada instant dalam gadget. Tapi , konsumsi gadget yang berlebih tidak baik untuk kesehatan apalagi pada anak-anak. Gadget memperngaruhi dua masalah kesehatan yaitu kesehatan fisik dan kesehatan mental.

Merusak Kesehatan Fisik

Gadget dapat mempengaruhi kesehatan pada fisik. Yang terjadi yaitu insomia dan sakit kepala. Insomia atau kurang tidur dapat terjadi apabila memainkan gadget sampai lupa waktu hingga larut malam. Bermain game misalnya, sebagian orang jika sudah kecanduan pada game yang ada di gadget dapat lupa segalanya. Apalagi untuk anak-anak, dalam hal ini perhatian orang tua sangat dibutuhkan. Memberi waktu tertentu pada anak jika bermain gadget, membatasi penggunannya denga cara menyuruh anak tidur jika sudah jam 9 malam. Karena normalnya manusia tidur selama 8 jam. Jika terkena insomnia pola tidur tidak menentu dan mengakibatkan beberapa masalah kesehatan seperti daya ingat dapat menurun, karena otak sulit untuk memproses dan menyiman infomasi saat tidak cukup istirahat. Serta dapat memicu penyakit diabetes dan masalah pernapasan.

Sakit kepala juga dapat menjadi akibat dari penggunaan gadget berlebih, menatap layar ponsel yang terlalu lama akan mengakibatkan radiasi yang tidak bagus untuk kesehatan otak sehingga kepala akan merasakan pusing. Selain itu mata, mata juga dapat rusak akibat radiasii yang dihasilkan oleh gadget. Memiliki mata minus sangat tidak nyaman karena dapat menghambat pekerjaan.

Merusak Kesehatan Mental

Tidak hanya kesehatan fisik, tetapi gadget juga dapat menyebabkan kesehatan mental rusak. Contohnya seperti dapat menjadi orang yang intovert karena berpikir gadget sudah menjadi teman baik, jadi tidak perlu ada orang lain untuk menemani sehingga menutup diri dengan keadaan sekitar. Itu hal yang tidak baik, secara tidak langsung gadget akan berpotensi menjauhkan hal yang dekat. Seperti misalnya, yang seharusnya kumpul dengan keluarga setelah makan malam, namun dengan adanya gadget membuat masing-masing anggota keluarga sibuk dengan gadgetnya sendiri. Lambat laun, hubungan keluarga akan tidak harmonis.

3 Cara mengenali bakat dalam diri kamu

Share this post